Indiwarta.com_ MAKASSAR – Dampak kekeringan di Bendungan Lekopancing, yang merupakan salah satu sumber air baku Perumda Air Minum (PDAM) Kota Makassar, membuat produksi air menurun.
Olehnya, daerah terdampak membuat Perumda Air Minum Kota Makassar harus berkonsentrasi memenuhi kebutuhan air bersih melalui mobil tangki secara gratis.
Namun, ternyata ada saja oknum yang mengambil kesempatan dalam kesusahan, yang dialami masyarakat.
Baru-baru ini, Perumda Air Minum Kota Makassar mendapatkan laporan melalui media sosial, bahwa ada pelanggan yang dimintai iuran atas jasa pengantaran air tangki dengan dalih akan diberikan kepada driver tangki tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama Perumda Air Minum Kota Makassar, Beni Iskandar menegaskan, bahwa pengantaran air dampak dari masalah kekeringan itu adalah gratis.
“Kami tegaskan sekali lagi bahwa itu gratis dan murni dari Perumda Air Minum Kota Makassar, jangan bawa-bawa driver kami untuk meminta pungutan ke masyarakat,” tegasnya.
Beni menambahkan, bahwa apabila masyarakat menemukan hal serupa, agar langsung menghubungi call centre Perumda Air Minum Kota Makassar.
“Jika masyarakat mengalami hal tersebut jangan sungkan untuk melaporkan kepada kami, apabila benar oknum kami terlibat, maka kami akan memberikan sanksi tegas,” ungkapnya. (*/Arman)