Indiwarta.com_TAKALAR, Kehadiran inovasi dalam program kemasyarakatan diyakini akan meningkatkan pelayanan publik di daerah. Oleh karena itu, Pemerintah Daerah (Pemda) terus didorong untuk meningkatkan inovasi.
Tuntutan inovasi pelayanan publik inilah yang terus digalakkan Pemda Takalar melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinsos PMD) Kabupaten Takalar.
Sejak tahun 2021, Dinsos PMD Takalar telah melakukan inovasi untuk meningkatkan pelayanan publik melalui program Cair Desa secara online yang bertujuan untuk membantu percepatan dalam proses pencairan anggaran desa.
Melalui program ini, Pemerintah Desa (Pemdes) tidak lagi bolak-balik ke kecamatan, Dinsos PMD dan Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Takalar, untuk melakukan verifikasi berkas pencairan anggaran. Sebab, proses verifikasi berkas dilakukan melalui aplikasi Cair Desa online yang telah dimiliki masing-masing Pemdes dan tim verifikasi di kecamatan, Dinsos PMD dan BPKD Takalar. Progres dan perkembangan dokumen pun akan terpantau melalui aplikasi ini.
Program ini telah dilaksanakan pada tahun 2022 dan pemanfaatannya berjalan sejak awal 2023, khususnya Server yang menjadi kesatuan dari program ini dan telah dimanfaatkan oleh aplikasi Siskeudes BPKP yang selama ini dijalankan secara ofline
di Kabupaten Takalar. Namun, di tahun 2023 ini, seluruh Pemdes di Kabupaten Takalar telah menjalankan secara online berkat adanya server tersebut.
“Kami selaku aparat Desa sangat terbantu dengan keberadaan aplikasi ini, karena tidak lagi menghabiskan anggaran operasional hanya sekadar untuk bolak-balik mengurus administrasi/dokumen pencairan anggran desa. Yang pasti kedepannya, aparat desa hanya tinggal duduk di kantor saja untuk mengontrol perkembangan adminsitrasi pencairan hingga masuk ke dalam rekening desa,” ujarnya, Selasa 20 Juni 2023.
Respon positif terkait keberadaan aplikasi Cair Desa secara online pun diutarakan Ketua Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Takalar, Nasrullah. Menurut dia, aplikasi cair Desa online tersebut merupakan inovasi terbarukan dan hanya Pemkab Takalar yang memikirkan bagaimana efisiensi dan efektifitas percepatan pencairan Dana Desa.
Lebih lanjut, Nasrullah pun mengucapkan terima kasih kepada Dinsos PMD Takalar yang telah melakukan inovasi demi kelancaran pengurusan anggaran desa. “Kami selaku penerima manfaat dari program ini mengucapkan banyak terima kasih kepada Dinas Sosial PMD atas inovasi yang telah dibuat,” ucapnya.
(Fathir)