INDIWARTA.COM, BURU_ Kepala Dinas Kabupaten Buru Ismail Soamole resmi menutup Kejuaraan Taekwondo Alsyakir Cup I Antar Dojang Kabupaten Buru yang berlangsung di Gelanggang Olahraga (GOR) Kota Namlea. Selasa 19/12/2023
Kegiatan ini berkahir dengan sukses diikuti sekitar 182 peserta atlit dari 6 Dojang di antaranya Dojang Alsyakir, Marsegu, HTC, Bhayangkara, Kabaresi dan Bursel.
Dengan mempertandingkan dua kategori, yakni Poomsae atau Jurus, dan Kyourugi atau Tarung Bebas.
Dojang Alsyakir berhasil meraih juara umum setelah mengantongi 22 medali emas, 18 perak dan 20 perunggu.
Untuk posisi juara umum kedua diraih Dojang Marsegu dengan perolehan 14 emas, 11 perak dan 14 perunggu, Sedangkan diposisi juara umum ketiga diperoleh Dojang Buru Selatan dengan 10 emas, 4 perak dan 10 perunggu.
Kejuaraan Tersebut di selenggarakan selama dua hari. Sebelumnya dihari pertama di selenggarakan di Aula Bupati Buru dan dihari ke dua di Gedung Gelanggang Olahraga (GOR) 17-18 Desember 2023.
Mewakili Penjabat Bupati Buru Djalaludin Salampessy, Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buru Ismail Soamole mengucapkan terima kasih kepada Taekwondo Kabupaten Buru Selatan yang sudah berpartisipasi mengikuti kejuaraan Antar Dojang.
Tak hanya Buru Selatan seluruh Dojang Taekwondo yang ada di Kabupaten Buru juga di berikan apresiasi.
Untuk itu di hadapan para atlit Soamole mengatakan di tahun depan 2024 Pemerintah Daerah akan mengadakan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) di Kabupaten Buru salah satunya cabor Taekwondo masuk dalam kategori Popda tersebut,”ungkap Soamole
Terpisah, ketua panitia Rusli Manggarai menjelaskan pelaksanan Kejuaraan Alsyakir Cup I bertujuan untuk melakukan pembinaan kepada para atlit mengasah mental serta meningkatkan prestasi.
“Untuk mengetahui bakat dan progres dari pembinaan kepada anak-anak setidaknya kita bisa melihat hasil dari setiap kejuaraan atau ivent yang di ikuti”tuturnya.
Lebih Lanjut Rusli Manggarai, Menurutnya kejuaraan seperti ini sangat penting selain wadah pembinaan atlet usia dini juga menjadi sarana untuk meningkatkan kemampuan atlet sekaligus menjadi penyemangat bagi pengurus atau pengelola Dojang.(*/Sofyan)
