banner 728x250

Beras Aman hingga Akhir Tahun, Wali Kota Makassar : Jangan Khawatir, Stok Cukup

Indiwarta.com_ MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto mengatakan, bahwa stok beras di Makassar aman hingga akhir tahun 2023 ini.

“Kami imbau kepada masyarakat bahwa stoknya cukup sampai Desember jadi jangan ada panic buying. Pemkot Makassar, Bulog, Pemprov, Forkopimda bahu-membahu mengawal ini,” kata Ramdhan Pomanto di sela-sela acara Pengadaan Cadangan Beras Pemerintah Kota Makassar, kerja sama antara: Perum Bulog Cabang Makassar dan Dinas Ketahanan Pangan Kota Makassar, di Gudang Bulog Makassar, Rabu, (13/9/2023).

Acara yang dirangkaikan dengan Pelepasan Penyaluran Cadangan Beras Pemerintah untuk Bantuan Pangan Tahap II 2023 ini, pertama dimulai disalurkan ke masyarakat di Kecamatan Mariso sebanyak 2 ribu KK dengan total 42 ribu KK se-Makassar.

Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto mengungkapkan, cadangan beras yang ada di kantor cabang Makassar kurang lebih ada 5 ribu ton.

Olehnya, kondisinya stabil meski masuk dalam musim kemarau.

Sementara itu, dalam monitoring inflasi beras merupakan salah satu komoditas yang mengalami kenaikan.

Read More  Kampanye Damai Makassar dan Pengundian Nomor Urut Pilwalkot 2024 : Mulia 1, Sehati 2, INIMI 3, AMAN 4

Meski begitu, dia mengaku, lebih tenang lantaran stok beras yang memadai hingga Desember.

“Jangan khawatir, stok cukup. Jangan panik karena kalau panik bisa menimbulkan harga yang tinggi dan inflasi yang tinggi,” ucapnya.

Gerakan pengadaan cadangan beras kepada 42 ribu KK ini, ia yakini, mampu menekan inflasi di Kota Makassar.

Apalagi seiring dengan dampak El-Nino, sehingga harga dan stok pangan dapat ikut terganggu.

Read More  Respon Cepat, Fatmawati Rusdi Kunjungi Penderita Gizi Buruk di Manggala

Pemimpin Perum Bulog Cabang Makassar, Karmilah Hasmin Maruntah mengiyakan bahwa stok beras di Makassar aman hingga 2023.

“Aman sampai akhir tahun 2023. Dan akan terus kami lakukan suplay barang khususnya beras awal tahun karena kita melihat dampak El-Nino ini pasti akan berkelanjutan sampai dengan awal tahun 2024,” ungkapnya.

Tentunya, lanjut dia, pihaknya terus berkoordinasi dan saling support antar kota dan provinsi sehingga ketahanan pangan tercipta di Makassar. (*/Arman)

banner 728x250

banner 728x250

banner 728x250