TAKALAR, INDIWARTA.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Takalar kembali menorehkan prestasi membanggakan. Di bawah kepemimpinan Penjabat (Pj) Bupati Dr. Muhammad Hasbi, SSTP, M.AP, M.IKom, Takalar berhasil menjadi salah satu kabupaten dengan tingkat inflasi terendah di tingkat Nasional, yakni hanya 4,6 persen. Keberhasilan ini menegaskan komitmen daerah dalam menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat di tengah dinamika ekonomi nasional.
Dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi yang digelar secara virtual, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian secara langsung mengapresiasi pencapaian ini. Takalar dinilai berhasil menghadapi tantangan ekonomi dengan strategi yang tepat dalam menjaga harga kebutuhan pokok tetap stabil, terutama menjelang bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri 1446 Hijriah.
Keberhasilan ini tak lepas dari berbagai langkah strategis yang diambil oleh Pemkab Takalar, seperti penguatan ketahanan pangan, pengendalian distribusi, dan stabilisasi harga komoditas utama. Kolaborasi erat antara pemerintah daerah, pelaku usaha, dan masyarakat menjadi kunci utama dalam menjaga keseimbangan ekonomi di daerah ini.
Pemerintah pusat terus mendorong daerah lain untuk mencontoh strategi yang diterapkan oleh Takalar. Dengan inflasi yang terkendali, kesejahteraan masyarakat dapat lebih terjamin, terutama di saat harga bahan pokok cenderung mengalami lonjakan akibat berbagai faktor global dan nasional.
Dalam Rakor tersebut, selain Mendagri Tito Karnavian, apresiasi juga datang dari Sekjen Kemendagri Tomsi Tohir serta berbagai pejabat lintas kementerian. Mereka menilai langkah-langkah yang dilakukan oleh Takalar dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam menjaga kestabilan ekonomi daerah.
Menanggapi apresiasi tersebut, Pj Bupati Takalar, Muhammad Hasbi, menegaskan bahwa isu pangan akan tetap menjadi perhatian utama. Menurutnya, kondisi geopolitik global juga perlu dicermati karena dapat berpengaruh terhadap ketersediaan pangan nasional. Ia menekankan pentingnya sinergi dalam mendukung program swasembada pangan yang menjadi salah satu prioritas Presiden Prabowo Subianto.
“Mari kita terus mengharmonisasikan gerak dan langkah dalam memberikan pelayanan publik atas ketersediaan pangan yang aman, cepat, dan terjangkau. Terutama di momentum menjelang bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri,” ujar Hasbi.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa Pemkab Takalar akan terus berupaya mengendalikan inflasi melalui kebijakan yang berorientasi pada kesejahteraan rakyat. Ia juga mengapresiasi kerja keras seluruh stakeholder dan masyarakat yang telah berkontribusi dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah.
“Alhamdulillah, Takalar berhasil menorehkan sejarah baru. Ini adalah hasil kerja bersama yang patut kita banggakan,” tutup Hasbi.
(Red/Fathir)
